Pengalaman Atlet Muay Thai Soal Berpakaian dan Kuliner Selama di Aceh
Konferensi pers bersama atlet dan ofisial Muay Thai Jawa Timur, Senin (16/9/2024). |
Meunan news id.Banda Aceh – Aceh yang menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI menarik perhatian para atlet dari berbagai daerah, termasuk dari Jawa Timur.
Salah satu atlet Muay Thai asal Jawa Timur, Galih, mengungkapkan kesan positifnya terhadap suasana dan kuliner khas Aceh. Menurutnya, salah satu yang paling berkesan adalah mie Aceh, yang diakuinya menjadi makanan favorit selama berada di sana.
“Suasananya juga enak di sini,” ujar Galih dalam konferensi pers daring yang disiarkan dari Media Center, Hermes Hotel, Banda Aceh, pada Senin, 16 September 2024.
Namun, pengalaman tinggal di Aceh bukan hanya soal kuliner. Atlet peraih medali emas, Adisti, berbagi cerita tentang penyesuaian terhadap norma berpakaian yang berlaku di Aceh.
“Di Aceh, kita harus memakai pakaian yang sopan. Biasanya saya hanya memakai celana pendek, tapi di sini saya harus menambahkan legging,” ujar Adisti.
Meskipun awalnya merasa agak canggung, lama-kelamaan Adisti mengaku mulai terbiasa, terutama saat menjalani latihan.
“Setelah disesuaikan saat latihan, saya akhirnya terbiasa,” katanya.
Adisti menambahkan, penyesuaian tersebut tidak menjadi halangan. Bahkan, seiring waktu, ia merasa lebih nyaman dengan perubahan tersebut.
Pengalaman ini menjadi bagian dari proses adaptasi para atlet selama berlaga di Aceh. Tidak hanya fokus pada kompetisi, mereka juga belajar menghargai budaya lokal. [ADV]
Tidak ada komentar