DKP Kota Sabang Ajak Masyarakat Gemar Makan Ikan
Sebanyak 950 kemasan produk olahan ikan berupa sempol, otak-otak, dan ekado, dibagikan kepada masyarakat yang melintas di jalan Sabang Fair, Jum’at (24/11).
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kota Sabang, Zulfan mengatakan bagi-bagi produk olahan ikan yang dibalut dengan aksi Gemarikan (Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan) tersebut, merupakan rangkaian dari peringatan Hari Ikan Nasional yang jatuh pada 21 November 2023.
Lebih lanjut dikatakan, produk olahan ikan yang dibagikan tersebut merupakan hasil produksi para peserta yakni Kelompok Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perikanan (Pohlahsar) serta Unit Pengolahan Ikan Kota Sabang, yang telah mengikuti pelatihan pengolahan ikan di dinas terkait pada tanggal 22-24 November 2023.
“Dengan giat ini, semoga masyarakat yang kita latih, mampu melakukan produksi mandiri. Selain itu kita juga berharap kampanye ini dapat mengedukasi masyarakat bahwa ikan mengandung banyak manfaat dan bergizi tinggi, sehingga mereka akan lebih senang dan gemar makan ikan,” harapnya.
Hal serupa juga disampaikan Ketua III TP-PKK Kota Sabang Zikri Hayati, bahwa ikan memiliki gizi yang tinggi, sebagai antioksidan, mengurangi resiko penyakit, dan yang terpenting mampu meningkatkan kecerdasan otak, karena mengandung omega 3. Sehingga sangat berpengaruh pada tumbuh kembang anak dan mengurangi resiko stunting.
“Jadi aksi Gemarikan ini tentunya sangat mengedukasi masyarakat, terutama manfaatnya terkait stunting. Juga mungkin ada beberapa anak yang tidak suka makan ikan, namun dengan edukasi pengolahan yang beragam, anak-anak akan senang memakannya,” ujar Zikri.
Dia turut mengajak semua masyarakat terutama kaum ibu, untuk lebih gemar memasak dan mengonsumsi ikan di rumah bersama keluarga.
“Semoga lebih banyak lagi kegiatan-kegiatan seperti ini ke depannya, yang turut melibatkan kami TP-PKK Kota Sabang. Sehingga melalui kader-kader yang ikut berpartisipasi, mereka bisa mengembangkan program edukasi yang sama di desa masing-masing. Sehingga manfaatnya bisa sampai ke pelosok Sabang, terutama dampaknya dalam hal menurunkan angka stunting,” tambahnya.
Tidak ada komentar