Viral di Medsos, Pria Hina Bangsa Aceh “Digebuk” Hingga Babak Belur
Meunan news id. Banda Aceh – Seorang pria tanggung “digebuk” oleh sejumlah pria hingga babak belur. Pemukulan terhadap pria tersebut disinyalir akibat menghina Bangsa Aceh melalui akun tik tok, dengan sejumlah bahasa kotor.
Dua video yang menampilkan wajah pria tersebut viral di media sosial sejak Minggu sore (14/2).
Dalam video tik tok yang dibagikan oleh salah seorang pemilik akun FB, berinensial (Sf) sumber dari salah satu group fb lainnya, tampak pria yang mengaku tinggal di salah satu kawasan di Klang, Selagor Malaysia, mencaci maki Bangsa Aceh dengan sebutan bahasa kasar dan kotor serta menyebutkan Bangsa Aceh sebagai anak haram.
“Hei Orang- orang Aceh, anak-anak Aceh, (maaf) jahannam Bangsa Aceh, dajjal, tapi bukan aceh gayo ya. Klo aceh gayo saya hormati, saya santuni, kalau Aceh asli suku gayo. Kau yang Aceh koar koar minta merdeka, anak GAM, bukan Aceh kau ya!, Kau keturunan Bangla, Bangla, orang Australi, anak haram kau ya, kau dengar! kau ya, kau dengar. Kalau kau nak jumpa saye, datang dekat Klang, padamaran, jalan selat selatan,lorong 21. Siapa tak tahu saye,saye abang long kat sini, ku pancung, ku minum darah kau, kalau kau jumpa saye, betul,” demikian ucap pria tersebut melalui video tik tok berdurasi 74 detik itu.
Sementara pada video kedua, tampak pria tersebut dalam kondisi telanjang dada dan sudah berdarah di bagian hidung dan mulut. Tampak terdengar suara pria lain yang diduga sedang menghajar pria tersebut. Kecuali terdengar suara pertanyaan dari seorang pria lain, juga tampak tubuh pria yang dalam posisi duduk itu, bergerak seperti ada dorongan atau terkena pukulan.
“Ini muke yang hina Aceh ni..nih, jangan tutup muke kau,” ucap salah seorang pria.
Dalam video tersebut juga terdengar suara dalam bahasa aceh, “Buka !”,” teriak salah seorang pria lainnya.
“Minta maaf kau ngak,” desak pria tersebut.
Sembari terlihat di video berdurasi 25 detik itu, pria yang dalam kondisi babak belur itu mengikrarkan permintaan maaf karena telah menghina orang aceh.
“Saye minta maaf, karena telah menghina, saya dendam dengan satu orang,” ujar pria tersebut.
Kedua video tersebut telah ditonton oleh 64 netizen dan 221 netuzen. Beragam komentar netizen turut menghujani aksi pria tersebut dan memberikan apresiasi kepada kelompok yang berhasil mengadili pria itu.
Hingga berita ini dipublis, media ini belum mendapat informasi identitas pria tersebut dan bagaimana akhir dari peristiwa pengeroyokan itu.
Tidak ada komentar